Bagi pemain keyboard yang senang dengan eksplorasi musik, hobi mengutak-atik sound, dan tertarik dengan produksi musik, tentu tidak akan lepas dengan keyboard workstation. Keyboard workstation dapat diibaratkan sebagai studio musik berjalan, karena di sini seorang musisi dapat berkreasi dan membuat komposisi. Workstation umumnya memiliki lebih banyak synth, lebih banyak efek, dan kreasi musik lainnya. Baik untuk solois, tampil dalam grup, atau komposer, keyboard workstation memberikan support yang signifikan.
Pertimbangkan hal ini dalam memilih keyboard workstation
Tidak semua keyboard workstation akan 100% memenuhi preferensi pribadi. Oleh karena itu, cara terbaik memilih keyboard workstation adalah dengan mempertimbangkan fitur dan playability-nya.
Selain hal di atas, penting juga mempertimbangkan ke depannya apakah keyboard workstation ini akan digunakan secara lebih jauh yaitu untuk aransemen atau hanya sebatas sebagai player saja. Hal ini penting untuk dipertimbangkan mengingat harga keyboard workstation juga tidak murah. KORG memiliki beberapa jenis music workstation yang menjangkau dari level pemula hingga profesional, dengan fitur-fitur yang bervariasi tentunya dan rentang harga yang berbeda.
KORG i3: Kompak, instant, dan mudah digunakan
Keyboard ini dibekali 61 tuts dengan ukuran keyboard yang relatif kecil, ringan hanya sekitar 4 kg, dan dapat dioperasikan juga dengan menggunakan 6 baterai AA. KORG I3 juga menyediakan joystick yang dapat membuat permainan lebih enerjik dan tentunya bikin asyik.
Soundset KORG I3 menawarkan kemampuan untuk memainkan empat sound secara bersamaan dengan 200 sound bawaan yang disediakan sebagai preset. Bagi pengguna PA Series tentu sangat mudah beradaptasi dengan keyboard ini, apalagi tampilan interface-nya terlihat mirip. Intinya, membuat aransemen musik dapat dilakukan secara instan.
Dengan 790 sound dan 59 drum kit, serta 270 style, KORG I3 boleh dikatakan cukup mumpuni dalam hal penyedia kebutuhan pemrograman pemula dan memiliki performa baik di kelasnya. Dimensi yang kecil dan ringan adalah kelebihan lain dari keyboard ini. Tentunya tidak masalah jika dimainkan dalam skala panggung kecil seperti cafe atau konser musik kecil. Sementara fitur dan teknologinya sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan seorang player untuk berbagai genre musik.
KORG Kross 2: Tersedia 1000 preset, dapat digunakan dengan baterai
KORG Kross 2 menyediakan fitur-fitur synth workstation kelas berat tetapi harga entry-level. Dengan 120 suara polifoni, 1,075 program, termasuk multi-layer piano dan piano elektrik, dan sound lainnya membuat KROSS 2 cocok untuk jenis musik apapun. Dengan program pilihan yang beragam, fitur keyboard ini sudah mencukupi kebutuhan di atas panggung hingga produksi studio.
Tampilan interface KROSS 2 juga sederhana dan tidak rumit, sehingga untuk mengakses berbagai macam fungsi dapat dilakukan dengan mudah. Hal ini tentu akan memudahkan seorang pemain keyboard tampil maksimal di atas panggung.
Keyboard ini juga dapat dioperasikan dengan menggunakan 6 baterai AA yang sangat membantu mobilitas seorang pemain keyboard. Kelebihan ini menjadi perbedaan yang signifikan dengan keyboard lain yang sejenis mengingat KROSS 2 adalah keyboard dengan segudang fitur yang canggih.
KORG bukan hanya trendsetter dalam inovasi teknologi, tetapi juga dalam hal lifestyle. Hal ini dibuktikan dengan KROSS 2 yang hadir dengan desain yang elegan tetapi dikombinasikan dengan warna yang eye-catching. Tentu tampilan KROSS 2 tidak akan membuat seorang pemain keyboard kehilangan spotlight di atas panggung.
KORG Krome EX: Support EDM, dilengkapi efek yang hype
Bicara koleksi dan variasi sound, Krome EX dapat dikatakan sebagai jawara untuk digital synth. Krome EX menyediakan 896 program dengan 512 kombinasi! Oleh KORG, program dan kombinasi preload ini dipastikan sudah memenuhi kebutuhan pemain keyboard baik sebagai bagian dari band, atau seorang solois.
Dengan kemampuan Krome EX untuk mengubah dan meng-custom sound, tidak ada ruang bagi seorang musisi untuk merasa kehabisan ide atau inspirasi. Dari efek suara realistik grand piano yang disiapkan secara khusus untuk Krome EX ini, efek sound EDM yang berlimpah, sound Hollywood-type untuk produksi movie trailer, hingga efek sound tradisional. Tidak ada lagi ada lagi alasan seorang musisi untuk tidak memilih Krome EX. Dalam hal ini, KORG telah menjawab pertanyaan para sound designer, “Sound seperti apa yang seharusnya ada pada workstation synth?”
KORG Krome EX menyediakan suara poliponik yang kaya dan sarat efek, sangat cocok untuk suatu konser besar di mana output sound-nya akan memberikan sensasi emosional pada penonton. Lead synth yang jernih dan tajam, serta perangkat drum yang kuat yang akan membuat hati penonton berdegup kencang. Ini adalah inti dari live performance, bagaimana seorang pemain musik dapat membangkitkan dan menggugah perasaan penonton agar menyatu dengan musik yang dimainkan.
Dengan kekayaan jenis efek sound, fleksibilitas aransemen hingga kemudahan memadukan berbagai parameter sound dan menjadi sound yang baru. Hal ini membuat Krome EX merupakan “Must Have Digital Synthesizer”.
Tentukan pilihanmu, dan tingkatkan kualitas performance-mu!
Memilih keyboard workstation gampang-gampang susah. Pastikan pilihanmu sesuai kebutuhan dan sesuai proyeksi musik ke depan. Karena dalam prosesnya, beradaptasi dengan produk yang dipilih adalah wajib supaya mendapatkan hasil yang maksimal.
KORG I3, sebagai arranger workstation cocok untuk player pemula atau band dengan musik yang tidak terlalu rumit. Rentang harga masih di bawah 10 juta, membuat keyboard ini memenuhi standar perbandingan kualitas dengan harga.
KORG Kross 2, adalah synthesizer workstation entry-level. Fitur-fitur yang luar biasa namun dengan rentang harga di 10 jutaan, secara spesifikasi keyboard ini di atas ekspektasi.
KORG Krome EX, music workstation yang cocok untuk semua genre. Dengan rentang harga 15- 20 jutaan, keyboard ini adalah pilihan terbaik untuk profesional.
Pastikan ada di level mana kebutuhanmu, dan sesuaikan dengan proyeksi bermusikmu.
