Search

Sound Agresif dan Powerful! Ini Dia Tone Gitar Metallica

Metallica terkenal dengan sound gitar yang khas, menggabungkan riff gitar yang kuat dengan perpaduan unik antara kesederhanaan dan kompleksitas melodik pada saat yang bersamaan. Gaya khas band ini adalah menampilkan ritme yang serba cepat dan memberikan aura kebebasan di telinga para penikmatnya.

Kirk Hammett dan James Hetfield berperan penting dalam menciptakan suara ikonik Metallica, di mana Hammett dikenal karena permainan lead-nya yang khas dan Hetfield karena kehebatan ritemnya. Pilihan instrumen mereka, seperti gitar ESP Ltd, semakin meningkatkan kemampuan band untuk memberikan karakter, kecepatan, dan kekuatan yang konstan dalam musik mereka.

Musik Metallica memiliki kemampuan membangkitkan emosi yang kuat melalui kombinasi energi dan akurasi teknis. Mencoba memainkan lagu-lagu mereka bagi seorang gitaris dapat diistilahkan sebagai olahraga jari, karena diperlukan konsistensi, akurasi, dan power dari awal hingga akhir lagu. 

Sound unik dan ikonik

Jika diperhatikan, Metallica menggunakan sedikit solo pada lagu-lagunya, dan Kirk Hammet mungkin terlalu sering menggunakan pedal wah. Di bawah gempuran downpicking James Hetfield dan sound Wah dari Kirk Hammett yang over used, ternyata menjadikan sound gitar Metallica terdengar unik, ikonik dan berkarakter. Selain itu, setelah sekian lama menggunakan humbucker pickup, kini Kirk Hammett mulai beralih ke model pickup PAF. Sedikit membuat penasaran tentunya. Tetapi dengan melihat bagaimana perbedaan antara PAF dan humbucker, tentu akhirnya kita mengerti.

Sebagai contoh, pickup PAF memiliki noise cancellation yang lebih sedikit ketimbang humbucker dengan harmoni yang lebih banyak, sustain lebih pendek serta sound lebih bright. Secara umum, tentu ini cukup memberikan alasan kenapa Kirk Hammett memilih pickup tersebut, mengingat lagu-lagu Metallica memiliki karakter yang sama. Sementara untuk James Hetfield, penggunaan pickup humbucker dianggap yang cocok untuk ritem yang dia mainkan.

Secara umum, Metallica menggunakan kord yang sederhana dan tidak rumit. Yang sulit adalah, memainkannya dalam tempo permainan yang serba cepat. Sementara untuk efek yang digunakan juga tidak terlalu rumit. Efek utama Kirk Hammet adalah pedal Wah, selain itu juga ada beberapa efek lain seperti tube screamer, whammy dan lain lain. Sedangkan untuk James Hetfield yang fokus pada ritem menggunakan efek seperti distortion, suppressor, chorus dan sebagainya. 

Kombinasi clean dan melodik

Mendengar intro lagu Enter Sandman, kita sudah disuguhkan petikan clean melodik bernuansa Wah pedal. Yang luar biasa dari lagu ini adalah, bagaimana bunyi clean dan melodik yang bright dari Hammett dapat menyatu secara sempurna dengan ritem Hetfield yang kasar dan dark. Fakta bahwa lagu ini dibawakan dengan 2 gitar yang sama yaitu ESP Ltd, memberikan keunggulan lebih dari gitar ini.

Kirk Hammett termasuk gitaris yang revolusioner. Sebagai contoh, pada lagu Nothing Else Matter, Hammett memainkan gitar elektriknya dengan nuansa gitar akustik. Efek petikan gitarnya sangat identik dengan output sound dari gitar akustik elektrik, dan hal ini mungkin jarang sekali band dan gitaris yang menggunakan gaya seperti ini. Bahkan di beberapa tempat, ada efek kocokan gitar akustik, dan juga gaya membetot senar bawah ataupun petikan open strings pada senar atas. Lagu ini masuk dalam jajaran lagu terbaik Metallica, dan dapat dijadikan sebagai repertoar musik kita untuk memperluas wawasan dalam berkreasi.

Power chord dengan high note, macho!

Salah satu ciri khas dari Metallica adalah penggunaan power chord yang konsisten. Faktanya, Metallica memang memainkan kord yang sederhana. Kita ambil contoh dari lagu Battery, salah satu lagu Metallica yang sulit dimainkan melihat permainan James Hetfield sangat mendominasi dengan power chord yang tajam. Terlebih lagi permainan down picking Hetfield yang fenomenal. Di kancah musik underground, kita mengenalnya sebagai ritem gergaji, karena bunyinya mirip dengan suara gergaji yang kasar dan agak menakutkan, tapi macho! James Hetfield bahkan mendapat predikat sebagai The King of Downpicking.

Menggunakan power chord dan metode down picking yang cepat membutuhkan energi yang besar dengan kontrol yang sempurna, jika tidak tentu kehilangan banyak momentum ketika memainkan lagu-lagu Metallica seperti Battery, Master of Puppet, Blackened, atau Creeping Death. Lagu-lagu ini membutuhkan konsistensi kecepatan dan konsistensi pendistribusian tenaga yang akurat. Butuh latihan bertahun-tahun untuk menguasai tehnik ini secara baik. Lagu-lagu ini menunjukan betapa solidnya Kirk Hammett yang bermain di nada tinggi, sementara James Hetfield di nada rendah, tetapi menghasilkan sinkronisasi yang luar biasa.

Hetfield yang sejak tahun ‘80-an menggunakan gitar ESP Ltd, adalah kombinasi player dan instrumen yang sempurna. Sound gitar ESP sangat cocok dengan karakter permainan gitar Hetfield yang agresif dengan tempo cepat serta suara yang tajam.

Sound berat dan agresif

Gitar ESP Ltd terkenal dengan karakter suaranya yang khas, menjadi pilihan utama para  gitaris yang mencari nada berat dengan gain tinggi. Suara kasar dan agresif yang dihasilkan oleh gitar ini merupakan ciri khas musik metal, contoh lain adalah lagu-lagu Metallica yang bertenaga seperti Four Horsemen dan Creeping Death. Selain lagu Battery, kedua lagu ini dapat dijadikan ikon lagu thrash metal sejati. Di kedua lagu ini juga membuktikan bahwa teknik down picking James Hetfield tak tertandingi yaitu bagaimana dia mengontrol senar dengan sempurna, bahkan dengan kecepatan yang cukup intens, tetapi menghasilkan ritem yang solid.

Bagi gitaris penyuka nada yang terdengar raw dan edgy, melihat bahwa gitar ESP Ltd memberikan keseimbangan sempurna antara agresivitas dan kejernihan, menjadikannya pilihan populer di ranah musik metal. Baik untuk memainkan riff atau memainkan solo, gitar ESP Ltd unggul dalam menangkap esensi musik dengan sound berat.

Metallica rule! Tanpa arpeggio, tanpa sweep picking.

Mungkin ini adalah aturan utama dalam memainkan lagu-lagu Metallica, nada melodis yang sederhana dengan teknik down picking agresif atau alternatif picking standar. Realitanya, lagu-lagu Metallica bukanlah lagu untuk gitaris yang ingin eksis dengan solo gitarnya. Metallica adalah kolaborasi 2 gitaris dengan karakteristik unik dan saling melengkapi. Jika banyak lagu-lagu rock yang menjadikan arpeggio dengan teknik sweep picking sebagai primadona, Metallica adalah perkecualian.

Dominasi penggunaan pentatonik minor, power chord, dan permainan open string dengan kunci-kunci sederhana adalah mantra utama dari Metallica. Bagi Kirk Hammett, tidak ada kebutuhan penggunaan arpeggio dengan sweep picking dalam lagu-lagu Metallica yang lebih mengedepankan bagaimana ekspresi pribadi dapat divisualisasikan melalui gitar. Karakter musik Metallica telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak band metal modern. Perpaduan unik antara riff berat, nada melodik, progresi kord intuitif dan struktur lagu yang dinamis, serta vokal bertenaga menjadikan Metallica adalah benchmark dan standar kualitas musik metal.